Pentingnya Murojaah Hafalan Al-Quran untuk Meningkatkan Kualitas Shalat

Pentingnya murojaah hafalan Al-Quran untuk meningkatkan kualitas shalat. Berikut ini manfaat yang akan diperoleh manakala kita rajin murojaah hafalan Al-Quran disertai tadabbur terjemah, dan efeknya dalam kehidupan dunia akhirat.

Pentingnya Murojaah untuk Menjaga Kalamullah

Murojaah adalah proses mengulangi hafalan Al-Quran untuk memastikan bahwa ayat Al-Quran yang telah dihafalkan dapat dibaca dengan benar dan dipahami dengan baik. Murojaah adalah proses yang penting dalam tahfidz Al-Quran karena merupakan upaya menjaga kalamullah tetap lestari di muka bumi. Proses murojaah ini sangat penting untuk menjaga kalamullah dan memastikan agar ayat-ayat Al-Quran tetap lestari dan dapat diwariskan dari generasi ke generasi. Allah menjaga Al-Quran melalui para penghafal Al-Quran. Allah Subhanahu Wata’ala berfirman:

اِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا الذِّكْرَ وَاِنَّا لَهٗ لَحٰفِظُوْنَ

Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Qur’an, dan pasti Kami (pula) yang memeliharanya. (QS. Al-Hijr: 9).

Murojaah Menguatkan Tadabbur Terjemah

Pemahaman tadabbur terjemah yang lebih baik merupakan salah satu manfaat utama dari murojaah hafalan Al-Quran. Dengan melakukan murojaah, seseorang dapat memastikan bahwa mereka memahami arti dari setiap ayat yang dibaca. Ini dapat membantu dalam menghafalkan ayat-ayat dengan lebih baik karena pemahaman yang lebih baik akan membuat hafalan lebih mudah. Selain itu, jika seseorang memahami ayat-ayat yang dibaca, mereka juga akan lebih mampu untuk menerapkan nilai-nilai dan ajaran dalam kehidupan sehari-hari.

Syaikh Al-Utsaimin rahimahullah mendefinisikan tadabbur sebagai berikut ini.

التأمل في الألفاظ للوصول إلى معانيها

“Merenungkan lafal-lafal untuk sampai kepada kandungan-kandungan maknanya”

Manfaat murojaah juga menguatkan tadabbur yang dapat berpengaruh terhadap jiwa penghafal Al-Quran. Misalnya, saat seseorang membaca ayat-ayat Al-Quran yang menjelaskan tentang kebaikan sikap, mereka akan lebih cepat dalam menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi sosok yang lebih baik. Al-Quran berisi tentang nasihat. Apabila kita tidak mau menerima nasihat maka hati diibarakan tertutup.

أَفَلَا يَتَدَبَّرُونَ الْقُرْآنَ أَمْ عَلَىٰ قُلُوبٍ أَقْفَالُهَا

“Maka apakah mereka tidak merenungkan Al-Qur`an ataukah hati mereka terkunci?” (QS. Muhammad: 24).

Murojaah Dapat Melancarkan Tempo Bacaan Hafalan

Peningkatan kemampuan membaca adalah manfaat lain dari murojaah hafalan Al-Quran. Melalui murojaah, seseorang dapat meningkatkan kemampuan membaca Al-Quran dengan benar dan lancar. Ini dapat membantu dalam meningkatkan kecepatan membaca serta mengurangi kesalahan dalam membaca. Apabila 1 halaman Al-Quran dibaca oleh orang yang belum hafal maka memerlukan waktu setidaknya 5 menit per halaman. Akan tetapi, apabila satu halaman ayat Al-Quran tersebut sudah dihafalkan maka 1 halaman akan mampu dihafalkan dengan cepat seperti 1 menit 5 detik, dengan tetap memperhatikan bacaan sesuai kaidah tajwid.

Sangat penting kemampuan membaca Al-Quran yang benar dan lancar sesuai kaidah tajwid. Sebab apabila bacaan hafalan salah maka akan salah juga makna dari ayat yang dibacanya. Bacaan ayat Al-Quran baik dibaca secara tahqiq, tadwir, maupun hadr harus tetap konsisten terhadap kaidah tajwid. Konsistensi bacaan dalam hafalan hanya bisa diwujudkan dengan proses murojaah yang baik. Selain itu, saat seseorang dapat membaca Al-Quran dengan benar dan lancar, maka akan lebih mudah dalam mempertahankan hafalannya dengan nikmat.

Murojaah Dapat Menguatkan Daya Konsentrasi dan Anti Pikun

Berikutnya, peningkatan konsentrasi adalah manfaat lain dari murojaah hafalan Al-Quran. Murojaah memerlukan konsentrasi yang tinggi untuk memastikan bahwa ayat-ayat dibaca dengan benar. Kebiasaan konsentrasi juga dapat membantu dalam meningkatkan produktivitas lain seperti belajar dan bekerja. Selain itu, murojaah akan memudahkan untuk menghafal ayat-ayat berikutnya. Menambah hafalan baru tidak akan kewalahan apabila dibarengi dengan murojaah yang konsisten. Hal ini tentu berbeda dengan karantina tahfizh yang mengharuskan khatam 30 juz ziyadah terlebih dahulu baru kemudian murojaah pasca karantina tahfizh.

Rasulullah bersabda, “Siapa yang selalu membaca al-quran, maka dia tidak akan pikun di usia tuanya, dimana dia tidak tau lagi apa pun yang dulu pernah diketahuinya. itulah firman Allah; {Kemudian Kami kembalikan dia menjadi pikun di usia tua, kecuali orang-orang beriman), yaitu kecuali orang-orang yang membaca al-quran.” (HR. Al-Hakim]

Murojaah dapat Meningkatkan Khusyu’ dalam Shalat

Salah satu manfaat terpenting dari murojaah hafalan Al-Quran adalah dapat meningkatkan kualitas shalat. Shalat merupakan salah satu ibadah yang paling penting dalam agama Islam, dan membaca Al-Quran dengan benar dan lancar disertai menikmati tadabbur terjemah.

قَدْ أَفْلَحَ الْمُؤْمِنُونَ الَّذِينَ هُمْ فِي صَلَاتِهِمْ خَاشِعُونَ

Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman (yaitu) orang-orang yang khusyu’ dalam shalatnya. (QS. Al-Mukmin : 1-2).

Dengan persiapan murojaah yang baik maka seorang imam akan mampu memimpin shalat dengan lebih khusyu’ karena ayat-ayat yang dihafalkannya lancar disertai penghayatan. Begitu pula makmum yang mendengarkan akan merasakan lebih khusyu menghayati bacaan imam. Saat imam dan makmum memahami arti dari ayat yang dibaca saat shalat, mereka juga akan lebih dapat merasakan keagungan dan kebesaran Allah Subhanahu Wata’ala.

Penutup

Secara keseluruhan, murojaah hafalan Al-Quran merupakan proses penting dalam tahfidz Al-Quran dengan berbagai manfaat yang telah dijelaskan. Dengan murojaah, seseorang dapat meningkatkan kualitas hafalan disertai pemahaman, kemampuan membaca, konsentrasi, dan kualitas shalat. Oleh karena itu, sangat penting bagi setiap muslim untuk terus melakukan murojaah hafalan Al-Quran agar dapat menjaga kalamullah tetap lestari di muka bumi dan meningkatkan kualitas hidup sehingga Al-Quran dapat membentuk peradaban manusia. Kebahagiaan di dunia dan akhirat akan dapat dicapai manakala kita berpegang teguh pada kalamullah. Aamiin.

Yadi Iryadi, S.Pd.
Founder Metode Yadain Litahfizhil Quran
Pembina II Yayasan Karantina Tahfizh Al-Quran Nasional

Informasi dan Pendaftaran
www.hafalquransebulan.com