Cintai Ilmu dengan Rajin Membaca Buku
Membaca buku merupakan salah satu cara untuk mendapatkan ilmu pengetahuan. Banyak orang yang menganggap bahwa membaca buku itu ketinggalan zaman. Padahal peradaban manusia terus maju karena masih ada orang yang menuliskan ilmu dan membaca buku. Meskipun bentuknya sekarang sudah berubah menjadi e-book.
Kebanyakan orang lebih suka mencari informasi melalui internet sehingga tidak mengetahui informasi secara utuh. Hanya parsial, inilah yang kemudian membuat kesalahpahaman.
Membaca buku tidak serta merta menjadi pintar atau kaya. Namun orang yang rajin membaca buku akan mengetahui keputusan terbaik yang harus dilakukan manakala menemukan problem-problem yang serupa. Keputusan yang diambil tanpa berlandaskan ilmu biasanya berakhir dengan kerugian dan penyesalan. Sedangkan keputusan-keputusan yang diambil berdasarkan pada ilmu pengetahuan seringkali mencapai keberhasilan yang gemilang dan membahagiakan.
Mungkin orang di Indonesia yang rajin membaca buku akan dibully. Sebenarnya itu tidak masalah. Teruslah belajar, sebab hanya orang-orang terpelajar yang memahami pentingnya membaca. Ilmu pengetahuan dan teknologi akan terus berkembang karena adanya orang yang menuliskan ilmu dan orang yang membacanya.
Rasulullah saw tidak mewariskan harta benda kepada umatnya. Rasulullah saw mewariskan bacaan yang justru memajukan peradaban dunia. Bacalah Al-Quran dan Sunnah, serta amalkan sesuai dengan pemahaman para ulama terdahulu.
Bacalah buku-buku yang berkaitan dengan agama, pekerjaan, relasi, dan yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga keputusan-keputusan yang diambil bisa berdasarkan ilmu pengetahuan. Apabila hidup kita ada panduan maka pasti tidak akan sesat di jalan.
Hari ini mungkin mereka membully orang-orang yang suka membaca buku. Suatu saat kegagalan hidup akan membalas mereka. Semoga itu tidak terjadi, karena sungguh mengerikan akibat kemalasan dan keengganan dari membaca buku.
Jadilah orang berilmu, jika tidak maka jadilah pecinta ilmu, jika tidak maka cintai orang berilmu, jika tidak maka jangan membully orang-orang yang mempelajari ilmu pengetahuan.
Janganlah jadi orang yang ke lima. Rasulullah Saw bersabda ;
قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كُنْ عَالِمًا أَوْ مُتَعَلِّمًا أَوْ مُسْتَمِعًا أَوْ مُحِبًّا وَلَا تَكُنْ خَامِسًا فَتَهْلِكَ (رواه بيهقى)
Rasulullah SAW bersabda, Jadilah engkau orang berilmu, atau orang yang menuntut ilmu, atau orang yang mau mendengarkan ilmu, atau orang yang menyukai ilmu. dan janganlah engkau menjadi orang yang kelima maka kamu akan celaka” (HR. Baihaqi).
Maka cintailah ilmu dengan rajin membaca buku. Ilmu merupakan gerbang untuk mengetahui apa yang tidak diketahui. Semoga kita semakin mengenal keagungan Allah proses pembelajaran ilmu pengetahuan. Aamiin.
Yadi Iryadi, S.Pd.
Founder Metode Yadain Litahfizhil Quran
Pembina II Yayasan Karantina Tahfizh Al-Quran Nasional