Sangat Tersentuh, Sedih, Sekaligus Senang Saat Menghafal
Alhamdulillah saya bersyukur dapat mengikuti karantina tahfizh ini karena sangat sulit di rumah menyisakan waktu untuk menghafal dan ini waktu yang tepat walau tidak tamat tetapi hafalan Al-Qur’an tidak sia-sia.
Sangat tersentuh, sedih, sekaligus senang saat menghafal Al-Qur’an semua saya rasakan lebih baper sama Allah Subhanahu Wata’ala tersentuh, terketuk hati untuk selalu bersama kebaikan.
Bagi pemula seperti saya menghafal Al-Qur’an tentu saja sangat berat namun terus berproses lillahi ta’ala.
Alumni Angkatan XXV
Ega Sofiyani, Pelajar MAN 2 Yogyakarta, asal kota DI Yogyakarta
アッラー に賛美私は非常に感謝しています。
Alhamdulillah saya sangat bersyukur.
Fitrie Rahmi Syahley, Pelajar setara Sekolah Dasar Higashi Hokazaki, Jepang