Orientasi Santri Baru Angkatan 78 Karantina Hafal Quran Sebulan

Hafal Quran Sebulan

Orientasi Santri Baru Angkatan 78 Karantina Hafal Quran Sebulan

4 September 2023 Berita 0
Orinetasi Peserta Karantina Tahfizh Al-Qur'an Nasional Angkatan Ke-78wisuda karantina tahfizh angkatan ke-77 - hafalquransebulan.com

Maniskidul Jalaksana, Kuningan, Jawa Barat – Pada Ahad, 3 September 2023, Pondok Pesantren Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional mengadakan acara pembukaan pembekalan orientasi karantina hafalan Al-Qur’an angkatan 78.

Acara yang dihadiri oleh 51 peserta, atmosfer penuh semangat dan tekad membara menyertai pembukaan ini. Selain itu, ada juga lebih dari 30 santri yang akan mengikuti program selama sepekan, dua pekan, dan tiga pekan, namun mereka belum hadir pada hari ini. Selain peserta yang hadir secara fisik, ada juga 65 santri tahfizh online melalui WhatsApp yang akan memulai jadwal setoran hafalan Al-Quran mulai esok pagi.

Acara pembukaan dimulai dengan lantunan ayat-ayat suci Al-Quran yang dibacakan oleh Ahmad Lutfhi Hamlan Basyar, seorang alumni karantina tahfizh angkatan ke-38 yang atas izin Allah berhasil menyelesaikan ziyadah hafalan Al-Quran 30 juz dalam waktu 25 hari.

Pembukaan acara ini dilakukan oleh Mudir Pondok Pesantren Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional, Ustadz H. Ma’mun Al-Qurthuby, M.Pd., Al-Hafizh, yang dengan penuh semangat menyampaikan pesan tentang pentingnya mengikuti panduan dan arahan untuk mencapai keberhasilan dalam tahfizh Al-Qur’an.

“Program karantina tahfizh ini bukanlah main-main dan sudah terbukti efektif sejak tahun 2014 melibatkan lebih dari 13.000 alumni. Santri yang dimampukan oleh Allah untuk menghafal Al-Quran 30 juz biasanya memiliki pola yang sama. Oleh karena itu, sistem karantina tahfizh dan metodologinya harus diterapkan oleh para santri peserta karantina tahfizh Al-Quran,” ungkap Ustadz Ma’mun Al-Qurthuby.

“Al-Qur’an adalah kitab suci yang sangat istimewa. Al-Quran ini memiliki banyak manfaat, diantaranya sebagai petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa,” kata Ustadz H. Ma’mun Al-Qurthuby. Beliau juga menekankan pentingnya disiplin dalam mengikuti semua agenda karantina tahfizh Al-Qur’an, mengatakan bahwa keberhasilan dalam menghafal Al-Qur’an bergantung pada kedisiplinan dalam beberapa komponen kunci.


“Keberhasilan pembelajaran Al-Qur’an merupakan akumulasi dari kedisiplinan 4 komponen,” ujar Ustadz Ma’mun Al-Qurthuby. “Komponen tersebut adalah kepatuhan terhadap tata tertib SOP karantina tahfizh Al-Qur’an, kemampuan membaca Al-Qur’an, metode Yadain Litahfizhil Qur’an, dan penggunaan Mushaf Al-Quran Yadain.”

Selain itu, peserta juga mendapatkan tausiah dari Ustadz Ma’mun Al-Qurthuby tentang berbagai manfaat menghafal Al-Qur’an, termasuk syafaat Al-Qur’an, hidayah bagi orang yang bertaqwa, serta pentingnya membaca, memahami, menghafal, dan mengamalkan Al-Qur’an. Adapun itu semua merupakan bagian dari pengamalan Al-Quran.

“Semoga Allah Subhanahu Wata’ala memberikan kemudahan dan kelancaran kepada seluruh peserta karantina tahfizh Al-Qur’an angkatan 78 dalam menghafal Al-Qur’an,” ungkap Ustadz Ma’mun Al-Qurthuby.

Acara pembekalan orientasi ini diakhiri dengan doa Bersama seluruh peserta/santri angkatan 78, muhaffizh muhaffizhah dan seluruh pengurus pondok pesantren, doa yang khusyu’ membawa semangat dan tekad para peserta untuk menjalani perjalanan menghafal Al-Qur’an dengan penuh dedikasi dan rasa syukur pada Allah Subhanahu Wata’ala.

Untuk informasi lebih lanjut tentang Pondok Pesantren Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional atau acara ini pada angkatan berikutnya, pembaca dapat mengunjungi situs web resmi www.hafalquransebulan.com atau menghubungi kami melalui media sosial resmi atau via WhatsApp +6281312700100. (redaktur-yktn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *