Ikhtiar Orang tua Agar Anak-anak Mudah Menghafal Al-Qur’an

Ikhtiar Orang tua Agar Anak-anak Mudah Menghafal Al-Qur’an

16 July 2018 Artikel 0

Ikhtiar orang tua agar anak-anak mudah menghafal Al-Qur’an. Anak kecil sejak di bawah 3 tahun yang dibacakan Al-Quran mereka memang belum dapat mengikuti bacaan tersebut secara sempurna tapi pikiran bawah sadar bisa merekam dengan baik apa yang diperdengarkan oleh orang tuanya.

Saat anak-anak tersebut sudah mampu membaca Al-Qur’an secara mandiri mereka secara sadar menghafalkannya menggunakan panca indera. Ini sama dengan mendownload apa yang ada di dalam memori bawah sadar mereka.
 
Mungkin dulu Anda pernah mendengarkan orang tua Anda membaca surah Al-Mulk, Ar-Rahman, Al-Qaqi’ah atau pun Ya Siin bisa juga Al-Kahfi entah beberapa ayat yang Anda mampu ikuti saat itu. Semua bacaan orang tua tersimpan dengan baik di memory bawah sadar anak.
Saat anak menghafalkannya tiba-tiba surat tersebut lebih mudah dihafalkan padahal belum pernah menghafalkannya. Karena itu hendaknya tidak mengeluh saat hafalan kurang lancar karena sebenarnya secara bawah sadar sudah tertampung hafalan tersebut. Dan untuk mendownload kembali hafalan tersebut butuh waktu yang lebih cepat dibandingkan belum pernah menghafalkannya sama sekali.
 
Tentu saja Anda sebagai orang tua yang mengharapkan anak-anaknya bisa menghafal Al-Qur’an. Saat ini sudah mulai memperdengarkan bacaan Al-Qur’an. Mungkin Anda membacanya secara langsung atau pun melalui MP3 maupun video murattal. Saran kami Anda pun ikuti bacaan tersebut agar anak-anak kita mengetahui bahwa bacaan tersebut untuk diikuti.
 
Kami tahu bahwa Anda mulai menghentikan atau mengurangi tontonan televisi, musik, berita kriminal, film hantu dan hal-hal yang mubazir lainnya. Karena itu lanjutkan, mungkin sebagian orang tua hanya menghafal separuh juz 30. Tak masalah itulah yang terus dibaca. Kelak anak-anak akan menghafalkan seluruh Al-Qur’an 30 Juz Insyaa Allah.
 
Penghargaan Allah begitu luar biasa bagi orang tua yang anaknya hafal Al-Qur’an. Tentu saja hal ini karena orang tuanya menjadi teladan yang mencontohkan interaksi dengan Al-Qur’an.
 
Dari hadist yang diriwatkan oleh Anas bin Mu’adz Rodliyallohu ‘anhu Rasululloh SAW. Bersabda:
Dari Buraidah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
 
من قرأ القرآن وتعلَّم وعمل به أُلبس والداه يوم القيامة تاجاً من نور ضوؤه مثل ضوء الشمس ، ويكسى والداه حلتين لا تقوم لهما الدنيا فيقولان : بم كسينا هذا ؟ فيقال : بأخذ ولدكما القرآن
 
Siapa yang menghafal Al-Quran, mengkajinya dan mengamalkannya, maka Allah akan memberikan mahkota bagi kedua orang tuanya dari cahaya yang terangnya seperti matahari. Dan kedua orang tuanya akan diberi dua pakaian yang tidak bisa dinilai dengan dunia. Kemudian kedua orang tuanya bertanya, “Mengapa saya sampai diberi pakaian semacam ini?” Lalu disampaikan kepadanya, “Disebabkan anakmu telah mengamalkan Al-Quran.” (HR. Hakim).
 
Mari wujudkan setiap keluarga muslim satu Hafizh Hafizhah Indonesia 2030 bersama lembaga tahfizh manapun Anda dan anak-anak belajar.
 
Yadi Iryadi
Founder Metode Yadain Litahfizhil Qur’an
Licensed Practitioner Neuro Linguistic Programming
 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *